coconut island "teluk kiluan" the Amazing island

 

Sekilas tentang kiluan !!!
penduduk disana terdiri dari 3 suku yang berbeda yakni Bali, Jawa dan Lampung.
Penduduk di Desa Bawang dan Kiluan hidup dari bercocok Tanam Kina dan nelayan.
Di sekitar Teluk ada beberapa pulau besar maupun kecil. namanya ada pulau Kelapa, Pulau Hiu, pulang lok, pulau Tanjung dan pulau Balak. Pulau Hiu adalah salah satu yang unik karena menurut cerita penduduk setempat, di pulau itu banyak kelelawar berkembang biak. kelelawar2 kecil biasanya bergantungan dibatu dan gua2 laut namun kadang jatuh ke dalam air. pada saat itulah mereka menjadi santapan hiu2 karang di pulau tersebut. Itu alasan kenapa disebut Pulau Hiu.
10 desember 2011.
Perjalanan di mulai dari palembang dengan quota yang tidak sesuai harapan rencana nya kita mau nge-trip bareng anak-anak kampus tetapi cuman beberapa orang saja yang tertarik, walapun kita cuman ber4 tetapi kita masih melanjutkan perjalanan. pagi hari dengan cuaca yang kurang bersahabat kita menuju ke stasiun kertapati kita bertemu disana, menunggu keberangkatan dengan menaiki kereta ekonomi yang padat & banyak penjual yang berkeliaran, perjalanan cukup jauh di tempuh selama 11 jam yang pasti membosankan.
untung saja kita membawa musik box yang menemani perajalan kita.walaupun kita ber4 semuanya pada gokill....

Setelah 11 jam beralalu akhirnya kita sampai juga di stasiun tanjung karang, kita pun belum tau mau menginap dimana, yang pasti kita jalan aja dulu sambil mencari makan. kitapun bertanya sama abang-abang yang sedang berjualan dipinggir jalan. bang ada penginapan murah ngak di sekitar sini ? ada katanya di samping masjid taqwa deket satasiun. kita pun balik arah lagi kesatasiun. disana kita melihat lokasinya apakah cocok, kita pun tawar-menawar penginapan semurah-murah mungkin dengan raut wajah yang asem, sambil minta tolong kurangin sedikit lagi, akhirnya dikasih juga. tetapi semalaman kita ngak bisa tidur dikarnakan kamarnya ngak ada pentilasi sehingga kita kepanasan & banyak sekali kutu kasur yang pada menggigiti kita.

Ke esokan paginya setelah selesai sarapan pagi kita udah siap-siap untuk menuju pualau kiluan,walaupun hari yang tidak mendukung dengan cuaca hujan rintik-rintik kita meninggalkan penginapan menuju stasiun apakah ada angkot atau tidak. kitapun bertanya sama sopir yang pada ngetem disana, tetapi mereaka pada ngak ada yang tau daerah sana sehingga membuat kita bingung. saoalnya kita juga belum pernah kesana hanya bermodalkan blog seseorang yang sudah pernah kesana untung saja ada nomor yang tercantum disana. akhirnya kita menelpon pak dirham yang mengelola pulai kiluan.
katanya naik angkot jurusan gudang garam nanti stop disana terus ada simpang tiga belok kiri nanti banyak mobil travel yang pada ngetem disana, bilang aja mau ke bawang. perjalanan nya ditempuh cukup jauh sekitar 3-4j am. dengan jalan yang cukup terjal semuanya kita rasakan disana dari Cuaca yang panas ditambah kondisi jalan yang offroad menjadikan pantat kita berubah jadi kotak.

Siang harinya kita sudah sampai di desa kiluan, disana banyak nelayan yang baru pulang dari mencari ikan. kita pun makan siang didesa kiluan dengan menu hasil laut. kemudian lanjut ke pulau kelapa Kita nyebrang pake perahu kecil yang disebut Jukung yang berkapasitas 5-7 orang. Setelah menyebrang sekitar 5 menit terlihatlah pantai yang berpasir putih berbaur dengan air berwarna hijau muda bergradasi biru terang yang dengan suksesnya memprovokasi kita untuk langsung  bernarsis ria.

 

home stay

Di Pulau Kelapa cuma ada 1 penginepan. Punya 5 kamar berkapasitas 5-6 orang. Tapi enakan tidur di depan kamar karena jauh lebih adem. Oia listrik disini hanya ada jam 6 sampe  tengah malem, bahkan sinyal hp suah didapat.sore harinya kita berjalan mengelilingi pantai sambil menikmati pemandangan air laut yang sangat kebiruan, kita pun tidak ketinggalan untuk menyeburkan badan sekedar basah-basahan.malam harinya kita duduk dipinggiran pantai denagan terang bulan & desiran ombak yang menemanikita sambil bakaran ikan yang kita beli sama nelayan. ngak terasa haripun semakin larut malem....
mantep bangetzz dehh.....

home stay

Malampun makin dingin dan mata makin berat, saatnya memejamkan mata untuk menghimpun tenaga karena besok kita masih harus 'berburu' lumba lumba di kiluan part 2.

1 hari di bogor

Sebelumnya ngak adaniat mau ke depok ataupun  ke bogor karna tujuan selanjutnya adalah bandung dan jogja, karna saya abis selasai nge trip dari curug malela bandung bersama rombongan temen-temen BPI. rencana nya saya mau langsung ke kota bandung karna ada juga temen yang mau kebandung tetapi  dia juga ragu soalnya dia masih ada kerjaan di jakarta, berhubung sudah malem mau kebandung juga belum tau nginap dimana takut nya ada apa-apa, akhirnya ada seorang temen nama nya "Ardy" yang menawarkan nginap di tempat dia. katanya kalau masih ragu mau kebandung lo bisa main ke depok tempat saya aja dulu sekalian main kebogor besoknya atau lusa loe baru kebandung. saya langsung tertarik kapan lagi bisa main ke bogor....hehehh.

adryan n me

karna ke capean seharian diperjalanan saya bangun nya kesiangan, saya lansung mandi sambil nyuci beberapa  pakain yang kotor. selesai makan siang saya bersiap-siap menuju bogor, kita berjalan kaki menuju stasiun citayem yang berdekatan dengan rumah ardy. setiap lima belas menit  kereta salau lewat jadi nggak terlalu lama menunggu nya. akhirnya kita sampai juga di stasiun bogor.

ST. Bogor

ST. Bogor

               didekat stasiun bogor ada pasar dan  taman topi,  banyak keluarga yang mengajak anak-anak nya bermain di taman topi. di taman topi juga ada patung seorang pahlawan yang sangat berpengaruh di daerah  sana.

taman topi

 

Kemudian lanjut ke istana bogor, kita berjalan kaki menuju kesana sambil menikmati kota bogor.....

di sekitran jalan istana banyak gedun-gedung pemerinthan yang berdiri, sayang sekali istana bogor tidak di buka untuk umum hanya bisa dilihat dari kejauhan. didalam istana bogor halaman nya sangat luas banyak sekali bintang rusa yang asyik memakani rumpun sehingga membuat daya tarik saya untuk mendekatinya. banyak sekali orang-orang yang memberi makan rusa karna di pingiran jalan ada penjualan sayuran, kalau kita memberi makan rusanya akan mendekati kita.

istana bogor

\

Disekeliling jalan istana banyak delman yang menwarkan jasa sekedar berkeliling memutari jalan di istana, saya pun tertarik untuk menaiki soal nya belum pernah sama sekali. tau tentang delman juga biasanya lagi kecil sering di nyayikan dalam lagu anak-anak gthu.

asyikkk.........

naik delman

tugu rencong

jalan istana bogor

kemudian kita lanjut ke kebun raya bogor kita istrahat disana  sambil fhoto-fhoto 

gerbang masuk kebun raya

Hari semakin sore sebelum pulang kita nyari makan di pinggiran jalan, setelah selasai lanjut pulang dengan naik kereta lagi. di stasiun banyak sekali penumpang yang sedang menunggu kereta sehingga kita cepat-cepat masuk gerbong agar dapat tempat duduk. malemnya saya istrahat buat ngelanjutin ke kota bandung.

Terima kasih banget buat teman ku adryan yang uda mau menampung saya selama tinggal didepok, saya sangat seneng sekali bisa berkeliling bogor. saya tunggu kedatangan anda di kota palembang.

1 hari di jakarta

               Keinginan yang tertunda untuk study tour ke bali dari kampus membuat unek-unek dalam hati saya semakin jengkel, dengan kegigihan saya untuk berlibur menikmati liburan akhitr kuliah membuat saya memberanikan diri untuk pergi ke bandung tujuan sebelumnya, tak sengaja menemukan forum pencinta jalan-jalan yaitu BACKPACKERINDONESIA langsung saja saya mulai mendaftra di komunitas tersebut.  mulai lah mempelajarinya forum, melihat ada yang melakukan perjalanan kecurug malela bandung  saya mencoba untuk ikut bergabunung. ternyata semua berkumpul di jakarta untuk melakukan perjalanan tersebut walpun saya dari palembang saya beranikan diri untuk menuju jakarta bertemu disana. walpun belum pernah sekalipun menginjak kan kaki di jakarta disini lah perjalanan saya di mulai.

            Pengalaman pertama belibur sendirian di kota jakarta. perjalanan di mulai  dari kota palembang, perjalanan di tempuh sekitar 15 jam.pukul 06.00 wib saya sampai di jakarta terminal kampung rambutan, tapi saya bingung mau kemana soalnya saya belum pernah kejakarta, akhirnya saya jalan kaki dari terminal kampung rambutan ke jalan baru perjalanan lumayan jauh dengan membawa tas yang berukuran lumayan besar penuh dengan seisi pakaian, tapi saya nikmati saja sekalian merasakan perjalanan di kota jakarta

Pukul 07.00 wib saya istirahat makan dan charger hp  di pinggiran jalan baru, selesai makan saya duduk dipingir jalan sambil melihat kendaraan yang bermacam-macam berlalu lalang membuat kepala pusing. karna saya kecepatan datang ke jakarta sedangkan perjalanannya baru di mulai esok hari berhubung ngak tau mau kemana dan mau ngapain saya menelpon mbx sharie "kenalan dr BPI" sayapun bertanya  enak nya kemana ya mengisi hari saya di jakarta ? sharie pun menganjurkan saya untuk kemonas. tanya lagi, kalau mau kemonas naik mobil apa ??? dia bilang naik buswey aja stop nya di halte gambir tapi beloum terbayang dalam pikiran saya nanti halte gambir dimana bloum juga harus beberapa kali transit, tapi yang pasti saya harus naik buswey dulu.saya pun menikmat buswey jakarta yang pertama kali, ramai sekali penumpang yang menggunakan buswey  kursi pun susah sekali di dapat, memang susah mencari kenyamanan di kota besar. setelah berapa halte yang di lewati akhirnya ada juga kursi yang kosong " lumayan bisa istirahat" tapi saya belum tau nanti stop dimana jadi  saya bertanya sama bapak yang duduk disamping saya, yang kebetulan banget mau ke monas juga, "emang rejeki tak kemana" jadi saya ngak susah-susah untuk transit dimana tinggal ikut saja si bapak. Sepanjang perjalanan saya ngobrol dan berkenalan sama bapak rudy orang nya ramah banyak bicara, sayapun memperkenalkan diri saya, pak rudi pun luamyan banyak nanya mulai dari asli mana,keluarga,kuliah, terus kejakrta ke tempat siapa saya jawab aja dengan polos ngak ada, pak rudi dengan heran melihat saya kok berani-berani nya kamu ke jakarta sendirian nggak ada siapa-siapa. dalam pikiran saya agak takut juga soalnya baru kenal kok bapak nya banyak tanya tapi saya berpikir positif saja dehh. singkat cerita nggak taunya pak rudy bekerja di monas. orang nya baik lohh,,, saya di beritahu ini jalan apa, sekarng diposisi mana, gedung-gedung di kiri kanan  trus universitas UI dan banyak lag.

          Akhirnya tibalah saya di monas, kaki saya mulai melangkah cepat sekali rasanya ingi berlari mengelilingi monas, banyak sekali anak-anak sekolahan yang sedang asyik bermain-main mau pun yang sekedar menikmati monas, yang pasti ngak ketinggalan dong photo-photo di monas, langsung saja saya minta tolong sama pak rudy buat motoin saya. tidak beberapa lama nama pak rudy di panggil untuk segera memasuki monas  jadi saya ikut juga masuk ke dalam monas."pasti nya nggak bayar masuknya" Free

pak Rudy

poto pertama

             Di dalam monas nama pak rudy lumayan terkenal setiap pak rudy lewat pasti disapa sama petugas yang ada disana "mungkin sudah lama bapaknya kerja disana" Saya pun mulai di kenal kanlah beberapa petugas yang ada disana  yang membuat saya bingung, pak rudy memberitahu kepetugas yang disana bahwa saya keponakannya yang jauh-jauh datang dari palembang.  "dalam pikiran saya keponakan dari hongkong", itu aja baru kenal. """hehehhe""""

antrian naik ke atas monas

petugas monas
 

                    Tapi ada untungnya juga saya dibilang keponakan pak rudy jadi saya dihormatin sama petugas-petugas yang ada disana. berhubung saya keponakan pak rudy saya pun di antar sama petugas disana untuk naik ke atas. Di atas sana saya bisa melihat pemandangan kota jakarta dengan leluasa, dan juga ada teropong pembesar jadi saya bisa melihat istana presiden dan masjid istiqlal lebih dekat dan jelas. "mantap"

teropong pembesar

 

masjid istiq'lal

                    Setelah puas menikmati pemandangan kota jakarta dari atas monas saya turun kebawah, disana sudah ada pak rudy yang sedang asyik obrol sama temen nya saya pun menghampirinya, gimana rasanya diatas sana tanya pak rudy ??? bagus banget pak, saya bisa melihat jakarta dengan leluasa.

kemudian saya disarankan pak rudy untuk turun kebawah melihat musium yang ada didalam monas, disana banyak sekali photo-photo dan miniatur para pahlawa. Selesai muter-muter musium saya mau lanjut lagi ke kota tua tapi rute jalannya belum tau, sayapun bertanya sama mbx shrie via hp  minta sms rute-rute nya,

Miniatur Pembacaan Proklamasi

Miniatur

Foto-foto tempo duloe

             Berhubung hari jumat jadi saya sholat dulu di masjid istiq'lal tas saya dititipkan ke ruang oprator biar tidak capek membawanya kemana-mana, saya jalan kaki menuju masjid istiq'lal saya kira perjalanan nya dekat ternyata lumayan jauh, kelihatan nya saja deket dari atas monas ternyata harus siap-siap untuk melangkah seribu langkah kaki."ongos-ngosan" Masjidnya sangat besar terdiri dari enam lantai saya sholat di lantai tiga, banyak sekali yang sholat disini, selesai sholat saya pun tidak melewatkan untuk berfoto-foto di dalam masjid.

tampak depan

dalam masjid tak ketinggalan moment poto

            Pukul 14.00 wib lanjut lagi ke kota tua yang pasti naik buswey lagi nunggu buswey nya lumayan lama yang membuat saya kesal dan harus bersabar, sudah empat kali buswey lewat selalu penuh dan lewat begitu saja mana perut belum makan siang."laperrrr" Semua orang pada komplen kapan naik nya, banyak sekali yang membatalkan naik buswey na  pada hal sudah beli tiket jadinya kan rugi penumpang. tapi saya uda terlanjur menunggu lama tau nya harus masuk kedalam bus. akhirnya saya paksa terobos masuk kalau tidak begitu kapan lagi naik nya walapun bedesakan sama yang lainnya, setelah tansit di halte harmoni sampai juga di kota tua tapi saya beloum tau dimna lokasi nya saya pun berjalan saja sambil lihat kanan kiri ternyata sudah di depan mata sudah banyak bangunan tua. berhubung perut uda keroncongan saya makan nasi sambil istirahat sebentar di pinggiran kota tua. 

komunitas poto

halaman yang berjejer sewaan sepeda

bangunan tua dengan meriamnya

                hari pun meranjak sore saya akhiri perjalanan di jakarta sampai disini sebenarnya masih banyak lagi tempat-tempat yang menaraik yang harus dikunjungi pasti nya, saya kembali lagi ke monas dengan mengikuti rute yang sebelumnya untuk mengambil barang-barang saya yang dititipkan dimonas.setelah samapai dimonas ternyata waktu berkunjungnya sudah habis karna tas saya masih didalam sana saya pun berjalan tampa hentinya berlari-lari takut nanti ruangan nya tutup didepan sana masih ada petugas yang berjaga dengan santai nya saya ngomong mau ngambil tas di atas petugas itu berkata keponakan pak rudi ya saya pun dipersilahkan masuk "ternyata ada untung nya juga keponakan" dan perjalananpun di lanjutkan mencari penginapan untuk istirahat sebenarnya masih banyak cerita perjalan saya yang masih belum bisa saya tuliskan dengan tulisan ini tapi saya masih harus banyak belajar.

"terimaksih" PAK RUDY semogga bisa bertemu kembali !!!